Puisi

Rindu Untuk Ibu

Tatap lembut dalam bingkai

Mengantar angan ke masa lalu

Kesedihan………………….

Serpihan luka memeluk kalbu

Melintas bayang

Saat itu………….

Kau terbaring lemah

Sabar menghadap lara

Dengan nafas yang tersisa                             Duka yang kau simpan

Lebur dalam senyuman

Tegar melawan pilu

Walau maut menantimu Ibu

Lewati detik

Menghantam harapan

Jeritan tangis

Menjadi irama

Mengiringi kepergian mu Ibu

Saat ku lihat kau ditutup denga kain putih

Dan orang – orang membawa Mu…

Ke tempat diman semua orang akan menuju ke sana

Ku tak sanggup menahan air mata ini Bu

Tubuh ini tak berdaya lagi melihat kepergian mu…

Ibu……….

Padahal aku belum membahagiakan mu

Aku sudah sangat durhaka kepada mu

Ibu……….

Maaf ku atas tangis ini

Maaf ku atas rasa bodoh ini

Maaf atas sikap ku kepada mu                                 Ibu……….

Tak ada lagi yang membangunkan

Mengigatkan saat lupa

Ibu……….

Sehari tak bersama mu

Membuat ku selalu ingin bertemu

Ibu……….

Mengapa kau terlalu cepat meniggalkan kami

Padahal… aku masih ingin bercanda bersama mu…

Ibu……….

Dimana tempat ku mengadu

Saat sedih menghampiri

Gunda…,bimbang…

Tidak ada lagi tempat ku untuk mencurahkan isi hati

Ibu………

Aku masih ingim bersama mu

Tapi… ajal menjemput mu lebih dulu

Ibu……….

Tak ada lagi masakan yang lezat

Tak ada lagi Ibu di samping kami

Ibu……….

Andai waktu dapat ku putar

Aku ingin menghapus air mata dan keluh kesah mu

Karena tingkah ku

Aku tak ingin Ibu menangis karena kebodohan ku

Ibu……….

Rindu ku untuk mu

Ingin selalu bersama mu

Doa yang tak pernah usai

Senyumlah Ibu

Disamping Tuhan

Selamnya…..

Semoga Allah mencium Ibu

Dalam Surga-Nya yang terindah nanti

Tulisan ini dipublikasikan di Uncategorized. Tandai permalink.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *