Tujuh Hikmah Berpuasa Selama Bulan Ramadhan

Tujuh Hikmah Berpuasa Selama Bulan Ramadhan
Kamis, 26 Juli 2012 06:15 WIB | Dibaca 4.457 kali
Tujuh Hikmah Berpuasa Selama Bulan Ramadhan
Ibadah puasa dalam Islam dimaksudkan untuk pembinaan, baik rohani maupun jasmani pemeluknya. Dari segi rohani, ibadah puasa setidaknya mengandung nilai-nilai sebagai berikut:

  1. Menumbuhkan kesadaran bahwa kita semua sama-sama hamba Allah SWT. sehingga akan timbul sifat untuk saling menghargai sesama, tidak merendahkan orang lain, dan tidak semena-mena;
  2. Menanamkan kejujuran. Betapapun lapar dan haus kita tidak akan makan minum sekalipun tidak ada yang mengawasinya;
  3. Menumbuhkan rasa kasih sayang dan kedermawanan. Rasa lapar dan haus seringkali menggugah kesadaran kita untuk menyayangi anak-anak yatim dan fakir miskin sekaligus berusaha menyantuni mereka;
  4. Menanamkan kesabaran dalam menghadapi cobaan. Betapa orang yang berpuasa selalu berusaha menahan amarah, dan menghindari pertengkaran sekalipun ia didzalimi. Semua itu dilakukan semata-mata agar puasanya tidak batal;
  5. Menumbuhkan sifat pemaaf dan persahabatan. Ketidakinginan bertengkar yang dapat membatalkan puasa, menyebabkan kita memaafkan orang lain dan merentanagkan tali persahabatan;
  6. Mematikan sifat rakus terhadap makanan. Ingatkah kita ketika sedang tidak berpuasa, berapa banyak makanan dan minuman yang kita konsumsi dalam sehari? Seringkali kita tidak pernah merasa kenyang, dan tidak pernah merasa puas. Akibatnya kita menjadi pelit untuk berbagi makanan dengan orang lain sekalipun kadang terhadap anggota keluarga kita sendiri. Dan ketika berpuasa kita berbuka dengan semangkok kolak, sudah luar biasa puasnya;
  7. Menumbuhkan rasa syukur. Kalau tidak berpuasa kadangkala keinginan kita untuk makan minum begitu liar. Padahal jika kita berpuasa, sekalipun menahan haus dan lapar seharian, sewaktu berbuka mendengar kumandang adzan saja kita sudah bersyukur. Kita bersyukur dapat menyelesaikan puasa pada hari itu. Dan setelah menikmati segelas minuman kita juga bersyukur, karena dahaga telah teratasi.

Dari segi jasmani, puasa jelas menjadikan tubuh kita sehat. Betapa tidak, pada hari-hari biasa hampir setiap saat kita makan minum sepuas-puasnya. Akibatnya organ pencernaan kita bekerja secara terus-menerus. Hal ini terjadi setiap hari dari minggu ke minggu, dari bulan ke bulan.

Mesin saja yang sudah didesain dengan matang kapasitas dan ketangguhannya, jika terus-menerus dioperasikan cepat mengalami aus. Akibatnya terjadilah kerusakan pada bagian-bagian tertentu. Begitu pula dengan organ pencernaan kita, jika terus-menerus memproses makanan dan minuman yang kita konsumsi akan menyebabkan kerusakan (penyakit). Beberapa ahli kedokteran pernah menyatakan, bahwa banyak penyakit yang menimpa manusia berasal dari perut. Faktanya memang demikian. Orang-orang yang banyak makan minum umumnya menderita berbagai macam penyakit antara lain seperti kelebihan kolesterol, kencing manis (gula), dan asam urat. Oleh karena itu tidak sedikit dokter yang menyarankan pasiennya berpuasa sebagai terapi penyembuhannya. Dengan demikian benarlah jika dikatakan bahwa puasa dapat menambah atau memulihkan kesehatan.

Dari uraian di atas, jelaslah bahwa begitu luar biasa hikmah yang terkandung dalam ibadah puasa. Namun mengapa perilaku mayoritas umat Islam yang senantiasa menjalankan puasa setiap tahunnya (setidaknya berpuasa wajib pada bulan Romadhon) tidak lebih baik dari umat lainnya? Itu karena puasa yang mereka kerjakan tidak disertai dengan niat benar.

Prof. DR. Zakiah Darajat dalam bukunya Ilmu Fiqh jilid 1 (Dana Bhakti Wakaf, Yogyakarta, 1995) mengutarakan pengamatan dan analisa beberapa ahli agama Islam, bahwa kehilangan nilai, makna, dan roh
puasa yang banyak terlihat dalam masyarakat selama ini adalah karena mereka melaksanakan puasa dalam bentuk-bentuk:
  • puasa rutin atau tradisi, yakni puasa yang dilakukan karena adat kebiasaan yang tumbuh berkembang di lingkungannya dan telah dilaksanakan oleh orang-orang tua mereka turun-temurun.
  • lebih mementingkan nilai-nilai jasmani dari puasa (hanya menahan diri dari makan, minum, dan berhubungan intim suami-istri). Sebaliknya nilai-nilai rohani dari puasa mereka lupakan.
  • lebih mementingkan formalitas, sekadar untuk dilihat dan disebut sebagai “orang Islam”.
  • hanya menjalankan syariat dan rukun puasa saja. Memang dengan melaksanakan syarat dan rukun ini, maka tuntutan kewajiban untuk berpuasa telah terpenuhi. Namun nilai dan hikmah berpuasa tidak diperolehnya, sebab ibadah-ibadah sunnah yang dianjurkan dalam puasa tidak dilaksanakan dengan baik.

NAMA KHULAFAUR RASYIDIN BESERTA PRESTASINYA

NAMA KHULAFAUR RASYIDIN BESERTA PRESTASINYA

1. Abu Bakar Siddik
– Masa Pemerintahan : 11 – 13
Hijriah / 632 – 634 Masehi
– Abu bakar sidik adalah
orang yang pertama kali
memeluk islam di luar keluarga / rumah tangga
Rasulullah.
– Prestasi Abu bakar sidik :
—> Memperluas daerah
islam
—> Menghadapi orang murtad dan orang yang
tidak membayar zakat
—> Memberantas orang-
orang yang
menganggapnya beliau
sebagai nabi —> Mengumpulkan ayat-
ayat suci alquran yang
disalin menjadi mushaf
2. Umar Bin Khattab
– Masa Pemerintahan : 13 – 23
H / 634 – 644 M – Termasuk orang yang
pertama masuk islam /
Assabiquunal Awwaluun
– Meninggal dibunuh Abu
Luk-luk dan Persia dan
Yahudi – Prestasi Umar bin Khatab
—> Perluasan daerah
kekuasaan islam
—> Membangun
pemerintahan islam
—> Mengumpulkan tulisan- tulisan ayat suci Al-Qur’an
yang tersebar
3. Utsman bin Affan
– Masa Pemerintahan : 23 – 35
H / 644 – 656 M
– Julukan : Dzunnurain Walhijratain = Memiliki dua
cahaya dan dua kali hijrah
ke Habsy dan Madinah.
– Prestasi Usman bin Afan :
—> Memperluas daerah
kekuasaan islam —> Membangun angkatan
laut
—> Penulisan ayat-ayat suci
Al-Quran
4. Ali bin Abi Thalib
– Masa Pemerintahan : 36 – 41 H / 656 – 661 M
– Sebutan lainnya adalah
Sayyidina Ali
– Saudara Sepupu Nabi
Muhammad SAW
– Prestasi Ali bin Abi Tholib : —> Membasmi
pembangkang kekhalifahan
—> Memecat gubernur yang
diangkat khalifah
sebelumnya

JENIS-JENIS KITAB HADIS

JENIS-JENIS KITAB HADIS

1. Kitab Jami’ Kitab jami‘ adalah kitab yang
menghimpun hadis-hadis
berkenaan dengan bidang
akidah, hukum, adab, tafsir,
tarikh dan sejarah hidup.
Kitab hadis Sahih al-Bukhari merupakan salah satu kitab
yang digelari kitab jami‘.
Sebuah kitab hadis disebut
dengan jami’ bila mengandung
sekurang-kurangnya 8 bidang
yaitu: (1) akidah; (2) hukum; (3) sikap hidup orang-orang
saleh; (4) adab; (5) tafsir; (6)
tarikh; (7) al-fitan, yaitu
fitnah-fitnah yang muncul di
akhir zaman dan (8) manakib,
yaitu pemaparan tentang biografi dan keistimewaan
seseorang, seperti Abu Bakar,
Umar, Usman, Ali, tabiin, Ahlul
Bait dan istri-istri Rasulullah
saw. Kitab-kitab hadis yang
termasuk dalam kategori ini ialah Sahih al-Bukhari, Jami’
at-Tarmizi, Sahih Muslim,
Misykat al-Masabih, Jami’
Sufyan as-Sauri, Jami’ Abdur
Razzaq bin Hammam as-
San’ani, Jami’ ad-Darimi dan lain-lain. 2. Kitab as-Sunan atau al-
Ahkam Kitab sunan adalah kitab hadis
yang disusun berdasarkan
sistematika pembahasan fikih
yang bermula dari bab
thaharah, shalat dan
seterusnya. Namun demikian, di dalam kitab sunan sendiri
tidak hanya dimuat hukum-
hukum normatif tetapi juga
persoalan-persoalan lainnya.
Contoh kitab-kitab yang
termasuk kategori ini ialah Sunan an-Nasa’i, Sunan at-
Tirmizi, Sunan Ibnu Majah,
Sunan Abi Daud, Sunan ad-
Duruqutni dan Sunan Abi Ali
bin as-Sakan. 3. Kitab Musnad Kitab musnad adalah kitab
hadis yang disusun
berdasarkan nama-nama
sahabat yang meriwayatkan
hadis. Biasanya dimulai
dengan nama sahabat yang pertama kali masuk Islam
atau disesuaikan dengan
urutan abjad. Misalnya Imam
Ahmad yang menulis musnad
telah mendahulukan hadis-
hadis Abu Bakar dari pada sahabat yang lain. 4. Kitab Mu’jam Istilah mu’jam tidak hanya
digunakan dalam ilmu hadis.
Istilah ini kadang digunakan
untuk disiplin ilmu keislaman
lainnya. Secara bahasa, kata
mu’jam bermakna kamus dan bukan bermakna penulisan
hadis. Ada juga yang
menyebut mu’jam itu sebagai
kamus geografi yang
menjelaskan geografi suatu
tempat seperti Mu’jam al- Buldan oleh Yaqut al-Hamawi
atau biografi seorang tokoh
seperti al-Mu’jam fi Atar
Muluk al-’Ajam. Kitab mu’jam
disusun berdasarkan tertib
huruf abjad atau mengikuti susunan nama guru-guru
mereka, baik nama asli
maupun julukan, sesuai
dengan tertib huruf abjad.
Selain itu, mu’jam hanya
mengumpulkan hadis-hadis Nabi saw sebanyak mungkin,
tanpa mempertimbangkan
kualitasnya. Kitab-kitab hadis
yang termasuk dalam
kategori ini ialah Mu’jam at-
Tabrani, Mu’jam al-Kabir, Mu’jam as-Suyuti dan Mu’jam
as-Sagir, Mu’jam Abi Bakar,
Mu’jam Ibnu Mubarak dan
sebagainya. 5. Kitab Rasail Kitab rasail adalah kitab yang
berisi hadis-hadis yang
dikumpulkan berdasarkan
suatu perkara atau tema
tertentu, seperti Raf’u al-
Yadain karya Iman Bukhari. Dalam kitab ini, Imam Bukhari
mengemukakan hadis-hadis
tentang mengangkat tangan
tanpa membahas
kedudukannya, apakah ada
yang mansukh, syaz, mujmal atau lainnya. Contoh-contoh
lainnya adalah kitab Juz an-
Niyyah oleh Ibnu Abi ad-
Dunya, Juz al-Qira’ah Khalfa al-
Imam oleh al-Baihaqi, Juz
Fadail Ahl al-Bait oleh Abu al- Husin al-Bazzar, Juz al-Munziri
fi Man Gufira Lahu Ma
Taqaddama min Zanbihi, Juz
Asma’ al-Mudallisin dan Juz
A’mal al-Yaum wa al-Lail. 6. Kitab Mustadrak Kitab mustadrak adalah kitab
hadis yang mengumpulkan
hadis-hadis yang tidak
disebutkan oleh pengarang
sebelumnya, baik secara
sengaja maupun tidak. Contohnya kitab Mustadrak
al-Hakim yang diterbitkan
sebanyak 4 jilid. Hadis-hadis
dalam kitab ini dihimpun
berdasarkan syarat-syarat
yang digunakan oleh Imam Bukhari dan Muslim. Kitab ini
tidak boleh dibaca begitu saja,
tetapi harus didampingi kitab
takhrijnya yang ditulis oleh
adz-Dzahabi. Diantara contoh
kitab mustadrak yang lain adalah Mustadrak Hafiz
Ahmad al-Maliki.

MUNCULNYA ORANG YANG MENGAKU SEBAGAI NABI, MERATANYA RASA AMAN, DAN MUNCULNAYA API HIJAJ

╰☆╮MUNCULNYA ORANG YANG MENGAKU SEBAGAI NABI, MERATANYA RASA AMAN, DAN MUNCULNAYA API HIJAJ,╰☆╮

╰☆╮MUNCULNYA ORANG YANG MENGAKU SEBAGAI NABI,
MERATANYA RASA AMAN, DAN MUNCULNAYA API HIJAJ,╰☆╮

MUNCULNYA ORANG YANG MENGAKU SEBAGAI NABI

Di antara tanda-tanda Kiamat yang telah nampak adalah munculnya para pendusta yang mengaku sebagai Nabi. Jumlah mereka mendekati tiga puluh pendusta. Sebagian dari mereka telah muncul pada zaman Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, juga pada zaman Sahabat dan orang yang semisal mereka senantiasa muncul.

Batasan di dalam hadits-hadits tersebut tidaklah bermakna bagi setiap orang yang mengaku sebagai Nabi secara mutlak, sebab mereka yang seperti itu banyak dan tidak terhingga, tetapi yang dimaksud dalam hadits adalah orang yang (mengaku sebagai Nabi) lagi memiliki kekuatan, banyak pengikutnya dan terkenal di kalangan manusia.

{ Lihat Fat-hul Baari (VI/617 }

Dijelaskan dalam ash-Shahiihain dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:

لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يُبْعَثَ دَجَّالُونَ كَذَّابُونَ قَرِيبٌ مِنْ ثَلاَثِينَ، كُلُّهُمْ يَزْعُمُ أَنَّهُ رَسُولُ اللهِ.

“Tidak akan terjadi hari Kiamat hingga dibangkitkan ‘dajjal-dajjal’ (para
pendusta) yang jumlahnya mendekati tiga puluh, semuanya mengaku bahwa mereka adalah utusan Allah.”

{ Shahiih al-Bukhari, kitab al-Manaaqib bab ‘Alaamatun Nubuwwah (VI/616, al-Fat-h), dan Shahiih Muslim, kitab al-Fitan wa Asyraatus Saa’ah (XVIII/45-46, Syarh an-Nawawi }

Dan diriwayatkan dari Tsauban Radhiyallahu anhu, dia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَلْحَقَ قَبَائِلُ مِنْ أُمَّتِي بِالْمُشْرِكِينَ، وَحَتَّى يَعْبُدُوا اْلأَوْثَانَ، وَإِنَّهُ سَيَكُونُ فِي أُمَّتِيْ ثَلاَثُوْنَ كَذَّابُونَ كُلُّهُمْ يَزْعُمُ أَنَّهُ نَبِيٌّ، وَأَنَا خَاتَمُ النَّبِيِّيْنَ، لاَ نَبِيَّ بَعْدِيْ.

‘Tidak akan terjadi hari Kiamat hingga beberapa kelompok dari umatku mengikuti kaum musyrikin dan hingga mereka menyembah berhala, dan sesungguhnya akan ada pada umatku tiga puluh orang pendusta, semuanya mengaku bahwa ia adalah seorang Nabi, padahal aku adalah penutup para Nabi, tidak ada Nabi setelahku.’”

{ Sunan Abi Dawud (XI/324, ‘Aunul Ma’buud), dan at-Tirmidzi (VI/466, Tuhfatul Ahwadzi), dan beliau berkata, “Ini adalah hadits shahih.”}

Hadits-hadits tentang kemunculan ‘dajjal-dajjal’ (para pendusta) seperti ini banyak jumlahnya. Di dalam sebagian riwayatnya dijelaskan dengan redaksi yang pasti bahwa mereka berjumlah tiga puluh orang, sebagaimana diungkap dalam hadits Tsauban. Dan di dalam riwayat lainnya bahwa jumlah mereka mendekati tiga puluh orang, sebagaimana dijelaskan di dalam ash-Shahiihain. Kemungkinan riwayat Tsauban diungkapkan dengan cara pembulatan, yaitu sebanyak 30 orang.

Di antara pendusta yang telah muncul dari ketiga puluh pendusta itu adalah Musailamah al-Kadzdzab, dia mengaku sebagai Nabi di akhir-akhir zaman Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salalm. Rasul pernah mengirim surat kepadanya dan menamakannya ‘Musailamah al-Kadzdzab’ (si pendusta). Pengikutnya banyak dan kejahatannya semakin menjadi terhadap kaum muslimin, sehingga para Sahabat memeranginya di zaman Abu Bakar ash-Shiddiq Radhiyallahu anhu pada perang Yamamah yang masyhur.

Demikian pula muncul al-Aswad al-‘Anasi di Yaman. Dia mengaku sebagai Nabi, lalu para Sahabat membunuhnya sebelum Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam wafat.

Muncul pula Sajah yang mengaku sebagai Nabi dan dinikahi oleh Musailamah. Tatkala Musailamah mati dibunuh, dia (Sajah) kembali memeluk Islam.

Demikian pula Thulaihah bin Khuwailid yang mengaku sebagai Nabi, kemudian bertaubat dan kembali memeluk Islam lalu baiklah keislamannya.

Kemudian muncul al-Mukhtar bin Abi ‘Ubaid ats-Tsaqafi, ia menampakkan kecintaan kepada Ahlul Bait dan menuntut balas atas pembunuhan Husain. Pengikutnya bertambah banyak sehingga dia bisa menguasai Kufah di awal kekhilafahan Ibnuz Zubair. Kemudian syaitan menyesatkannya sehingga dia mengaku sebagai Nabi dan Jibril turun kepadanya (menyampaikan wahyu).

{ Lihat Fat-hul Baari (VI/617) }

Di antara hal yang memperkuat bahwa dia termasuk para pendusta adalah riwayat Abu Dawud setelah beliau menyebutkan hadits Abu Hurairah yang terdapat dalam ash-Shahiihain tentang para pendusta (Dajjal): “Diriwayatkan dari Ibrahim an-Nakha’i sesungguhnya beliau berkata kepada ‘Ubaidah as-Salmani,

{ Ubaidah as-Salmani al-Maradi al-Kufi al-Faqih al-Mufti, masuk Islam ketika Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam masih hidup, berjumpa dengan ‘Ali dan Ibnu Mas’ud c. Asy-Sya’bi berkata tentangnya, “Dia adalah orang yang menyamai (hakim) Syuraih dalam masalah hukum.” Lihat biografinya dalam kitab Syadza-raatudz Dzahab (I/78-79) }

“Apakah engkau melihat bahwa dia termasuk di dalam golongan mereka, -maksudnya al-Mukhtar-?” Dia menjawab, Ubaidah berkata, “Adapun dia termasuk para pemimpinnya.”

{ Sunan Abi Dawud (XI/486, ‘Aunul Ma’buud) }

Di antara mereka adalah al-Harits al-Kadzdzab. Muncul pada masa khilafah ‘Abdul Malik bin Marwan, lalu dia dibunuh.

Lalu pada masa khilafah ‘Abbasiyyah keluar sekelompok orang (yang mengaku Nabi).

{ Fat-hul Baari (VI/617) }

Di masa kini muncul Mirza Ahmad al-Qadiyani di India. Dia mengaku sebagai Nabi dan mengaku sebagai al-Mahdi yang ditunggu-tunggu. Dia juga berkeyakinan bahwa Nabi ‘Isa Alaihissallam tidak hidup di langit… dan keyakinan-keyakinan bathil lainnya. Sehingga dia memiliki para pengikut dan pembela. Banyak ulama yang menentangnya, membantahnya, serta menjelaskan bahwa dia adalah salah satu dari para pendusta (Dajjal) yang diperingatkan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Para pendusta seperti itu akan terus bermunculan satu persatu, hingga akhirnya akan keluar Dajjal yang buta sebelah (yang sesungguhnya). Imam Ahmad meriwayatkan dari Samurah bin Jundub Radhiyallahu anhu bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda tatkala terjadi gerhana matahari:

وَإِنَّهُ -وَاللهِ- لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّـى يَخْرُجَ ثَلاَثُونَ كَذَّابًا آخِرُهُـمُ اْلأَعْوَرُ الْكَذَّابُ.

“Sesungguhnya -demi Allah- tidak akan terjadi hari Kiamat hingga keluar tiga puluh pendusta, terakhir dari mereka adalah si buta sebelah (picek) sang pendusta (Dajjal).”

{ Musnad Ahmad (V/16, dengan catatan pinggir Muntakhab Kanzul ‘Ummal) }

Dan di antara para pendusta (Dajjal) ini adalah empat wanita. Al-Imam Ahmad meriwayatkan dari Hudzaifah Radhiyallahu anhu, bahwasanya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

فِي أُمَّتِـي كَذَّابُوْنَ وَدَجَّالُوْنَ سَبْعَةٌ وَعِشْرُوْنَ مِنْهُمْ أَرْبَعُ نِسْوَةٍ وَإِنِّي خَاتَمُ النَّبِيِّينَ لاَ نَبِيَّ بَعْدِي.

“Pada umatku ada dua puluh tujuh para pendusta, di antara mereka empat orang wanita, dan sesungguhnya aku adalah penutup para Nabi, tidak ada Nabi setelahku.” [9]

{ Musnad Ahmad (V/396), hadits ini shahih.
Lihat Shahiih al-Jaami’ish Shaghiir (IV/97, no. 4134).
Al-Haitsami berkata, “Diriwayatkan oleh Ahmad, ath-Thabrani dalam al-Kabiir, dan al-Ausath, al-Bazzar, dan perawi al-Bazzar adalah perawi yang shahih.” (Majma’uz Zawaa-id VII/332) }

MERATANYA RASA AMAN

Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يَسِيرَ الرَّاكِبُ بَيْنَ الْعِرَاقِ وَمَكَّةَ لاَ يَخَافُ إِلاَّ ضَلاَلَ الطَّرِيقِ.

‘Tidak akan terjadi Kiamat hingga seseorang yang berkendaraan berjalan di antara Irak dan Makkah tidak merasa takut kecuali (rasa takut) tersesat di jalan.’” [1]

{ Musnad Ahmad (II/370-371 -dengan catatan pinggir Muntakhab al-Kanz).
Al-Haitsami berkata, “Diriwayatkan oleh Ahmad, dan perawinya adalah perawi ash-Shahiih.” (Majma’uz Zawaa-id VII/331) }

Hal ini terjadi pada zaman Sahabat Radhiyallahu anhum. Hal itu ketika Islam dan keadilan meliputi seluruh negeri yang ditaklukkan oleh kaum muslimin.

Hal ini diperkuat dengan hadits ‘Adi Radhiyallahu anhu, ketika Nabi bertanya kepadanya:

يَا عَدِيُّ! هَلْ رَأَيْتَ الْحِيرَةَ؟ قُلْتُ لَمْ أَرَهَـا، وَقَدْ أُنْبِئْتُ عَنْهَا. قَالَ: فَإِنْ طَالَتْ بِكَ حَيَـاةٌ لَتَرَيَنَّ الظَّعِينَةَ تَرْتَحِلُ مِنَ الْحِيرَةِ حَتَّى تَطُوفَ بِالْكَعْبَةِ لاَ تَخَافُ أَحَدًا إِلاَّ اللهَ…

“Wahai ‘Adi, apakah engkau melihat (kota) al-Hirah?” “Aku tidak melihatnya, tetapi aku telah mendapatkan berita tentangnya,” jawabku. Beliau bersabda, “Jika umurmu panjang, niscaya engkau akan melihat seorang wanita melakukan perjalanan dari al-Hirah hingga dia melakukan thawaf di sekeliling Ka’bah dengan tidak merasa takut kepada seorang pun kecuali Allah….”{ Telah terdahulu takhrijnya }

Hal ini pun akan terjadi pada masa al-Mahdi dan Nabi ‘Isa Alaihissallam ketika keadilan telah meliputi tempat yang penuh dengan kezhaliman.

MUNCULNYA API HIJAJ

Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّـى تَخْرُجَ نَارٌ مِنْ أَرْضِ الْحِجَازِ تُضِيءُ أَعْنَـاقَ اْلإِبِلِ بِبُصْرَى.

“Tidak akan terjadi hari Kiamat hingga keluar api dari tanah Hijaj yang menerangi leher-leher unta di Bushra.”

{ Bushra dengan huruf ba yang didhammahkan, akhirnya adalah alif maqsuurah, nama sebuah kota yang terkenal di Syam, dinamakan pula Hauran, jarak antara kota tersebut dengan Damasqus adalah tiga malam perjalanan.
Lihat kitab Mu’jamul Buldaan (I/441), Syarh an-Nawawi (XVIII/30), dan Fat-hul Baari (XIII/80) }

Api ini telah muncul pada pertengahan abad ke tujuh Hijriyyah, tepatnya pada tahun 654 H. Api tersebut sangat besar dan para ulama yang hidup pada masa itu juga setelahnya banyak mengomentari sifat api tersebut.

{ Shahiih al-Bukhari, kitab al-Fitan bab Khuruujun Naar (XIII/78, al-Fat-h), dan Shahiih Muslim, kitab al-Fitan wa Asyraatus Saa’ah (XVIII/30, Syarh an-Nawawi }

An-Nawawi rahimahullah berkata, “Pada masa kami muncul api di Madinah pada tahun 654 H. Api tersebut sangat besar, muncul dari arah timur Madinah di belakang al-Harrah. Telah beredar berita tentangnya secara mutawatir di kalangan penduduk Syam juga negeri-negeri lainnya, dan telah memberikan kabar kepadaku seseorang yang menyaksikannya dari penduduk Madinah.”

{ Syarh Muslim, karya an-Nawawi (XVIII/28 }

Ibnu Katsir rahimahullah menukil lebih dari satu orang badui di kalangan orang Bushra bahwa mereka dapat melihat leher-leher unta dengan cahaya api yang muncul di tanah Hijaz. [4]

{ Lihat an-Nihaayah/al-Fitan wal Malaahim (I/14) tahqiq Dr. Thaha Zaini, dan lihat al-Bidaayah wan Nihaayah (XIII/187-193 }

Al-Qurthubi rahimahullah telah menyebutkan munculnya api ini, dan beliau menjelaskan dengan rinci dalam kitab at-Tadzkirah

{ Lihat at-Tadzkirah (hal. 636 }

Lalu beliau menuturkan bahwa api tersebut bisa dilihat dari Makkah dan dari gunung Bushra.

Ibnu Hajar rahimahullah berkata, “Dan yang nampak bagiku (kebenarannya) bahwa api yang disebutkan… adalah api yang nampak di pinggiran kota Madinah, sebagaimana difahami oleh al-Qurthubi dan selainnya.”

{ Fat-hul Baari (XIII/79 }

Api ini bukanlah api yang muncul di akhir zaman, yang mengumpulkan manusia di tempat berkumpul mereka, sebagaimana akan dijelaskan dalam pembahasan tanda-tanda Kiamat yang besar

Oleh
Dr. Yusuf bin Abdillah bin Yusuf al-Wabil

[Disalin dari kitab Asyraathus Saa’ah, Penulis Yusuf bin Abdillah bin Yusuf al-Wabil, Daar Ibnil Jauzi, Cetakan Kelima 1415H-1995M, Edisi Indonesia Hari Kiamat Sudah Dekat, Penerjemah Beni Sarbeni, Penerbit Pustaka Ibnu Katsir]

Manfaat Sedekah – Kebaikan di Dunia dan Akhirat

Manfaat Sedekah – Kebaikan di Dunia dan Akhirat

 16.58

 

Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui. – (Q.S. Al-Baqarah [2:261])

Apa itu sedekah?

Sedekah (dalam bahasa Arab sadaqah = صدقة) adalah istilah dalam Islam yang berarti pemberian / amal seseorang kepada orang lain secara suka rela, seperti misalnya mengeluarkan harta dengan niat mencari ridho dari Allah S.W.T.

Namun sedekah sendiri artinya luas, tidak hanya mengeluarkan harta.

Sedekah sendiri dianjurkan didahulukan kepada orang terdekat:

“Sebaik-baik sedekah adalah (yang dilakukan) setelah kebutuhan terpenuhi. Mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu.” (Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Abu Hurairah r.a.)

Apa Saja Manfaat Sedekah?

Di dalam Al-Quran desebutkan bahwa:

“Orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan di siang hari secara tersembunyi dan terang-terangan, maka mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” ( Q.S. Al-Baqarah [2:274])

Nabi Muhammad juga S.A.W. bersabda:

“Bersegeralah bersedekah, sebab bala bencana tidak pernah bisa mendahului sedekah.” (Hadist Riwayat Imam Baihaqi)

“Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR Tirmidzi)

“Sesungguhnya sedekah itu akan memadamkan murka Tuhan dan mencegah pelakunya dari kematian yang buruk” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)

“Naungan bagi seorang mukmin pada hari kiamat adalah sedekahnya.” (HR. Ahmad)

Bagaimana Jika Kita Tidak Punya Sesuatu Untuk Disedekahkan?

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sedekah itu artinya luas. Jadi, bukan hanya mengeluarkan harta atau uang saja.

Nabi Muhammad S.A.W mengatakan bahwa:

“Segala bentuk kebaikan adalah sedekah” (HR Muslim)

“Senyummu kepada saudaramu merupakan sedekah, engkau berbuat ma’ruf dan melarang dari kemungkaran juga sedekah, engkau menunjukkan jalan kepada orang yang tersesat juga sedekah, engkau menuntun orang yang berpenglihatan kabur juga sedekah, menyingkirkan batu, duri dan tulang dari jalan merupakan sedekah, dan engkau menuangkan air dari embermu ke ember saudaramu juga sedekah.”. HR. Tirmidzi

Ada lagi hadits seperti ini tentang jika tidak memiliki sesuatu untuk diberikan:

Para sahabat bertanya,
“Bagaimana kalau dia tidak memiliki sesuatu?”
Nabi Saw menjawab,
“Bekerja dengan ketrampilan tangannya untuk kemanfaatan bagi dirinya lalu bersodaqoh.”
Mereka bertanya lagi.  ”Bagaimana kalau dia tidak mampu?”
Nabi menjawab: “Menolong orang yang membutuhkan yang sedang teraniaya”
Mereka bertanya: “Bagaimana kalau dia tidak melakukannya?”
Nabi menjawab: “Menyuruh berbuat ma’ruf.” Mereka bertanya:
“Bagaimana kalau dia tidak melakukannya?” Nabi Saw menjawab,
“Mencegah diri dari berbuat kejahatan itulah sodaqoh.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

 

Abu Dzarr Ra berkata bahwa beberapa sahabat Rasulullah Saw berkata,
“Ya Rasulullah, orang-orang yang banyak hartanya memperoleh lebih banyak pahala. Mereka shalat sebagaimana kami shalat dan berpuasa sebagaimana kami berpuasa dan mereka bisa bersedekah dengan kelebihan harta mereka.”
Nabi Saw lalu berkata,
“Bukankah Allah telah memberimu apa yang dapat kamu sedekahkan? Tiap-tiap ucapan tasbih adalah sodaqoh, takbir sodaqoh, tahmid sodaqoh, tahlil sodaqoh, amar makruf sodaqoh, nahi mungkar sodaqoh, bersenggama dengan isteri pun sodaqoh.”
Para sahabat lalu bertanya,
“Apakah melampiaskan syahwat mendapat pahala?”
Nabi menjawab,
“Tidakkah kamu mengerti bahwa kalau dilampiaskannya di tempat yang haram bukankah itu berdosa? Begitu pula kalau syahwat diletakkan di tempat halal, maka dia memperoleh pahala.
(H.R. Muslim)

doa dan cara minum air zam zam

Doa dan Cara Minum Air Zamzam

 05.29
Air Zamzam dalam Kemasan

Diriwayatkan bahwa Ibnu Abbas memanjatkan do’a berikut sebelum minum air zamzam:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمَاً نَافِعَاًً وَرِزْقَاً وَاسِعَاًَ وَشِفَاءً مِنْ كُلِّ دَاءٍ
Allahumma innii as aluka ‘ilman naafi’an wa rizqan waasi’an wasyifaa an min kulli daa in wasaqamin birahmatika yaa arhamarraahimiin
 

Artinya:

Ya Allah, aku mohon kepadaMu ilmu pengetahuan yang bermanfaat, rizki yang luas dan sembuh dari segala sakit dan penyakit pikun dengan rahmatMu ya Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

~oo~oo~oo~
Ketika meminum air zamzam, maka hendaklah dibarengi dengan niat untuk kebaikan dunia akhirat, sesuai dengan sabda Nabi Muhammad S.A.W:

“Air zamzam itu tergantung (niat) orang yang meminumnya.” (HR. Ibnu Majah)

 

“Air zamzam sesuai dengan niat ketika meminumnya. Bila engkau meminumnya untuk obat, semoga Allah menyembuhkanmu. Bila engkau meminumnya untuk menghilangkan dahaga, semoga Allah menghilangkannya. Air zamzam adalah galian Jibril, dan curahan minum dari Allah kepada Ismail” (Hadits hasan li ghairihi)

Cara Meminum Air Zam Zam

Diringkas dari sebuah artikel di Majalah Alkisah, berikut adalah beberapa anjuran cara meminum air zamzam:

  • Meminum dengan menghadap kiblat
  • Membaca basmalah sebelum minum, dan tahmid sesudah minum
  • Ambil tiga kali nafas sebelum minum
  • Jangan minum sekali teguk, tapi minum dua atau tiga kali teguk
  • Menyebut nama Allah setiap minum
  • Membaca do’a ketika minum
  • Mendahulukan orang musafir atau yang sedang dalam perjalanan

kata kata mutiara

“Cinta adalah suatu anugerah yang diberikan oleh Tuhan kepada setiap manusia, jagalah cinta sebelum cinta itu pergi” 
 
“Cinta yang tulus akan selalu memiliki alasan untuk mempertahankan meskipun sedang diuji dalam cobaan yang bisa saja memisahkan” 
 
“Jangan pernah memandang rendah diri sendiri. Untuk dunia mungkin kamu hanya seseorang, tapi bagi seseorang mungkin kamu bisa menjadi dunianya” 
 
“Biarkanlah orang yang kamu cintai mengetahui apa yang kamu rasakan padanya. Memendam cinta hanya akan menyakiti diri sendiri” 
 
“Cinta akan terasa sempurna jika saling melengkapi, dan cinta akan terasa indah ketika bisa saling mengasihi”  
“Mencintai bukanlah memberikan yang terbaik dalam kelebihan, namun memberikan yang terbaik dalam kekurangan” 
 
“Hanya cinta yang bisa membuatmu bahagia, meskipun terkadang memberikan rasa luka. Tapi cinta akan terasa begitu istimewa ketika kamu memberikannya kepada seseorang yang setia” 
 
“Seseorang yang tulus mencintaimu bukanlah seseorang yang membuatmu tertawa ketika kamu bersedih, melainkan seseorang yang melihatmu tertawa ketika kamu tengah merasakan kesedihan” 
 
“Terluka dan memafkan merupakan bagian dari cinta. Itu karena cinta yang tulus akan ada kata maaf untuknya” 
 
“Cinta memberikan alasan untuk tersenyum dan memberikan waktu yang indah untuk tertawa. Tapi terkadang cinta juga memberikan kenangan yang tak akan pernah dilupakan” 
 
“Terkadang kamu harus mengikhlaskan. Bukan karena tak sayang, tapi karena ada sesuatu yang memang tidak bisa dipaksakan” 
 
“Sikap adalah perbuatan yang simpel namun akan bisa membuat perbedaan yang besar” 
 
“Larut dalam kesedihan tidak akan bisa membuatmu bangkit, hapus air matamu dan segera bergerak maju” 
 
“Seberat apapun harimu, jangan pernah biarkan seseorang membuatmu merasa bahwa kamu tidak apntas mendapat apa yang kamu inginkan” 
 
“Kemarahan adalah sebuah kondisi dimana lidah bekerja lebih cepat dibandingkan dengan pikiran, dan kata-kata yang sudah terucap hanya akan menjadi sebuah penyesalan” 
 
“Mampu tertawa disaat diri sedang terluka merupakan salah satu bukti seberapa kuat kamu bisa menjalani hidup ini” 
 
“Janganlah kamu mencari kekurangan orang lain, disaat mereka bersedia untuk menerima kekuranganmu” 
 
“Melihat ke atas sebagai motivasi bukan untuk jadi rendah diri, dan melihat ke bawah agar lebih bersyukur bukan untuk menjadi sombong” 
 
“Orang-orang yang berhasil tidak hanya keras hati, mereka juga seorang pekerja keras yang percaya pada kemampuan dirinya” 
 
“Terlalu memfokuskan diri pada apa yang kamu inginkan, akan membuat kamu sulit untuk bisa bersyukur” 
 
“Terkadang rasa kecewa yang mendalam itu disebabkan oleh harapan kita yang terlalu tinggi terhadap sesuatu” 
 
“Setiap ada awal pasti ada akhir dan setiap masalah pasti ada solusi. Jangan pernah menyerah, percaya diri dan bahagia menanti” 

 

 

 

“Saat kamu ingin menyerah, ingatlah kembali alasan mengapa kamu selama ini dapat bertahan” 
 
“Kamu tidak akan bisa hidup sendiri, butuh bantuan orang lain. Dan pastikan mereka adalah orang yang dapat kamu andalkan” 
 
“Kebahagiaan adalah milik mereka yang memiliki impian dan punya keberanian untuk mewujudkannya menjadi kenyataan” 
 
“Gagal itu adalah hal yang biasa, tapi kegagalan yang sesungguhnya adalah saat kita menyerah dan berhenti untuk mencoba”

cerpen

SAHABAT SELAMANYA
Karya Monica Sucianto

Disana terlihat dua orang anak perempuan yang kelihatan bahagia. Mereka tertawa dan bercanda berdua. Ternyata mereka berdua adalah sahabat. Mereka berdua mernama Adell dan Airin. Mereka takkan terpisahkan. Adell dan airin sudah saling kenal sejak kecil. Mereka berdua tdk pernah terpisah. Mereka sekelas bahkan satu bangku.

Pagi harinya di sekolah…
“Rin……” sapa Adell. Tapi yang biasanya mereka sangat akrab, sekarang berubah terbalik. Airin tidak menjawab sapaan Adell. Dia hanya pergi menjauh dari Adell sambil merintih seperti menangisi sesuatu. Adell sangat bingung, airin adalah sahabat nya tapi mengapa dia berubah menjauhi Adell.

Dikelas mereka berdua hanya diam diaman. Airin hanya memandangi wajah Adel dengan mata yang berkaca kaca. Saat Adell menyapanya, dia hanya meneteskan air mata. Dia gak mau bicara apa masalah nya, padahan Adell itu sahabatnya. Hingga suatu hari bangku Airin kosong, dia pindah ke bangku dipojok kelas yang jauh Dari Adell. Apa yang terjadi dengan nya?. Dia bukan Airin yang seperti biasanya.
Apakah Airin marah pada Adel?. Tapi gak mungkin. Soalnya Adel itu sahabatnya. Adell gak mau sahabat satu satunya pergi.
Adell takut Airin arah padanya. Adelpun meletakkan secarik surat kecil di depan rumah Airin. Surat itu tertulis…….
Airin….. kamu marah ya sama aku. Kalo aku salah bilang aja aku bakal minta maaf sama kamu. Sorry ya sebagai sahabat aku gak bias jadi seperti yang kamu inginkan. Kalo kamu udah gak mau jadi sahabatku lagi aku gak bakal marah, tapi hati kecilku ini tetap sedih kalo kamu gak mau jadi sahabatku lagi. Kuharap kamu cepat membalasnya

Dari Adell
Adell selalu memeriksa kotak surat di depan rumah nya, berharap ada surat balasan dari Airin. Tapi hasilnya selalu nihil. Gak ada satu surat pun di kotak surat tua itu. Adell sudah tak sanggup menunggu lagi. Dimalam yang dingin ini dia langsung berjalan cepat menuju rumah Airin. Adell tak bisa berhenti sebelum sampai di rumah Airin. Tiba tiba langkah nya berhenti mendadak tepat di tujun nya, rumah Airin. Adell melihat Airin sedang menangis di depan jendela sambil memegang surat dari Adell. Disitu terlihat Adell kebingungan, kenapa Airin nangis baca surat dari Adell???.
“Airin……..”teriak Adell dari depan rumah Airin. Tapi disitu Airin malah pergi. Dan tak terlihat lagi Airin di depan jendela. Adell pun pergi dengan langkah pelannya dan sekali kali menoleh ke belakang mengharapkan Airin keluar dari rumah nya.

Keesokan harinya, di papan absen tertulis nama “Airin”. Adell pun menoleh kearah bangku Airin yang jauh darinya. Ternyata benar, Airin gak masuk. Sekarang di hari hari Adell udah gak ada canda dan tawa lagi bersama Airin. Mungkin Airin “udah punya sahabat yang lebih baik dari ku”pikir Adell.
Adell sangat tidak bersemangat melangkah pulang kerumah nya. Biasanya Adell pulang sama Airin. Sekarang Adell hanya sendrian. Disitu terlihat Adell sudah hampir meneteskan air mata kesepian.
Sesampainya di rumah, Adell melihat ada surat di dalam kotak surat depam rumahnya. Adell pun membuka kotak surat tua itu perlahan lahan, dan mengambil surat di dalam nya. Disitu Adell sangat terkejut, itu surat dari Airin.

Surat itu tertulis……
Maaf ya Dell, Aku bukan gak mau jadi sahabat kamu lagi. Cuma setiap aku ngeliat kamu, rasanya pengen nangis. Aku bakal pergi ke luar kota. Aku sedih setiap ngeliat kamu, soalnya kita bakal berpisah lama. Mungkin kalo sudah satu tahun aku pergi kamu bias jemput sku di bandara, itu juga kalo kamu gak lupa sama aku. Bentar lagi aku mau berangkat ke bandara, selamat tinggal

Dari Airin
Belum sempat Adell ganti baju, Adell langsung lari ke rumah Airin. Adell lihat, rumah Airin kosang. Tiba tiba terdengat suara mobil. Suara mobil itu terdengar dari garasi Airin. Tiba tiba mobil Airin keluar dari garasi dan didalam nya ada Airin yang melambaikan tangan pada Adell. “Selamat tinggal Adell, semoga satu tahun kedepan kita masih bias bertemu” teriak Airin semakin mengecil.
Semejak itu Adell sering terlihat menyendiri. Adell terlihat kesepian tanpa Airin yang biasa menemani nya. Adell tak sabar satu tahun berlalu. Hingga penantiannya pun tercapai. Sudah satu tahun berlalu. Tidak lupa Adall segera menuju bandara. Adell terus menunggu tanpa ada kata lelah. Waktupun terus berjalan, sudah dua puluh empat jam Adell menunggu, tapi gak ada tenda tanda dari Airin.
Keluarga Adell udah kebingungan mencari Adell. Semua tempat kesukaan Adell udah di cari, tapi Adell tetap gak ketemu. Orang tua Adell gak berfikir mencari Adell ke bandara.

Tiga hari tiga malan Adell menunggu. Hingga Akhirnya Adell putus asa. “mungkin Airin udah gak mau kembali lagi” pikir Adell. Dengan langkah kecilnya Adell pun mencoba berjalan pulang. Dengan sedikit tenaga yang Adell miliki, akhirnya Adell bias pulang. Adell langsung disambut senang oleh keluarganya.
“Sayang… kamu kemana aja? Kok gak pulang pulang?? Mama ambilin teh ya??” Tanya mama bertubi tubi. Adell hanya bias menganggukkan kepala. Beberapa menit kemudian mama datang dengan memegang secangkir teh. Tapi, tiba tiba teh itu terjatuh. Disitu Adell sudah tergeletak di lantai. “sayang….sayang bangun kamu kenapa?”ucap mama kebingungan. Ternyata Adell udah gak ada. “Adell jangan tinggalin mama, mama sayang Adell”teriak mama sambil menetaskan air mata.

Adell pun di makamkan di sebelah makam mewah. “selamat tinggal ya sayang, semoga kamu tetap inget sama mama. Mama tetap doain kamu, mama bekal terus sayang kamu walau gak bias mama ucapkan langsung di depan mu mama tetap selalu ada buat kamu sayang GOOD BYE FOREVER” ucap mama di depan makan Adell. Ternyata makam meweh di sebelah makam Adell itu………. Makam Airin. Airin sudah meninggal karena kecelakaan pesawat. Gak ada yang bisa ngabarin Adell soalnya semua keluarga Airin tewas dalam kecelakaan pesawat itu. Walau begitu mereka tetap Abadi menjadi sahabat walau gak dibumi lagi.
**END**

cerpen

Contoh Cerpen Romantis  – Cinta Sejati Karya Dina pertiwi

Cinta sejati. Apakah kalian percaya akan itu? Akan “Cinta Sejati” yang konon katanya dimiliki oleh semua orang? Cinta yang katanya sangat indah dan menyenangkan? Mitos cinta sejati yang terus menerus melolong dihatiku.
***

Kupandangi bingkai biru di tepi tempat tidurku. Aku tersenyum menatap benda yang ada didalam bingkai itu.

Bukan sebuah foto ataupun lukisan. Hanya sebuah kertas lusuh. Kertas catatan PKN yang aku robek dari buku miliknya 2 tahun lalu saat perpisahan SMP. Dia sama sekali tidak tahu aku merobek buku catatanya. Bahkan, mungkin dia tidak mengenalku. Aku hanya satu dari ratusan penggemarnya di sekolah.

Dia bukan artis. Dia adalah siswa tampan dan cerdas di sekolahku. Dia kaya dan pintar dalam bidang olahraga. Sifatnya yang cuek justru menjadi daya tarik bagi para kaum hawa, termasuk aku. Tapi, bisa dibilang, aku tidak terlalu menunjukkan diri bahwa aku menyukainya. Terbukti. Aku tidak pernah menyapa ataupun menegurnya. Aku menyukainya lewat diam.

Bahkan, robekan catatan PKN itu aku ambil diam- diam untuk kenang- kenanganku karena aku tahu dia akan melanjutkan study ke L.A.

Aku kembali tersenyum manis saat melihat robekan catatan itu. Orang bilang, apapun itu, jika memang jodoh, maka dia akan kembali lagi dan lagi. Dan aku percaya dia akan kembali kulihat.

Aku mengeluarkan kertas itu dari bingkainya. Kupeluk- peluk dan kubelai. Ku ajak tertawa dan tersenyum.

Gila. Konyol memang. Setelah puas dengan kegiatanku itu, aku meletakkan kertas itu di atas meja belajarku. Dan…
Syuuuut…
Angin bertiup menerbangkan kertas kenangan itu keluar jendela dan jatuh dipekarangan. Dengan sigap aku keluar rumah dan mengejar kertas itu. Itu adalah satu- satunya milikku yang mampu membuatku mengingatnya.

Saat aku hampir mendapatkanya, angin kembali meniupnya menjauhiku. Argh! Angin ini! Batinku kesal.

Aku kembali mengejar kertas itu. Dan saat aku hampir mendapatkannya kembali…
“Argh!! Sial banget sih?! Malah keinjek lagi!” seruku kesal saat tahu kertas itu di injak seseorang. Orang itu mengambil kertas yang ada di injakannya itu. Aku masih menatap jalanan berdebu dengan kesal.
“Jadi, daritadi kamu ngejar kertas ini ya?” ucap orang itu. Suara bariton yang ku kenal. Ku tengadahkan kepalaku menatap wajah dari si pemilik suara.

DEG!!!
Di… Diakan? Diakan pemilik kertas itu sebenarnya? Vigo. Cowok tampan, keren dan pintar itu… Bagaimana bisa?
“Ma… af. Aku ngerobek kertas itu….”
“gapapa kok Dina. Beneran deh gapapa. Karena, aku juga udah foto kamu diam- diam waktu itu.” akunya padaku. Dia… Tau namaku?
“foto?! Diem- diem?”
“Lebih baik, kita nostalgianya ditaman aja deh.” ucapnya sambil menarik tanganku ke taman.
***

Aku tidak percaya dengan apa yang aku lihat. Fotoku ada dalam dompet Vigo?
“Aku dulu suka banget sama kamu Dina. Karena, kamu itu satu- satunya cewek yang gak pernah negur aku. Kamu cuek dan aku suka itu.” ucapnya sambil tersenyum.
“Dulu, aku berharap bisa kenal dan pacaran sama kamu. Tapi, dekat kamu aja aku udah gemetaran, apalagi ngobrol sama kamu…” ucap Vigo lagi. Lalu dia menatap robekan kertas itu.
“Aku tau kok, kamu ngerobek kertas ini. Cuma aku pura- pura gatau aja. Aku seneng banget waktu kamu robek kertas ini. Karena itu artinya, kamu juga suka sama aku. Iyakan?” ucapnya yang membuatku tersipu malu.
“Ikh… Kok diem aja?” ujarnya sambil mencubit pipiku pelan.
“aku bingung mau ngomong apa…”
“Kamu percaya mitos True Love gak?”
“True Love? Emang ada?” tanyaku.
“mulanya, aku juga gak percaya. Tapi malem ini aku percaya. True Love aku udah aku temuin lagi. Aku suka kamu.” ucapnya sambil natap bintang.
“udah jam 12 belom?” tanyanya.
“udah. Udah jam 12 tepat.”
“Happy Birthday Dina :). Will you be My True Love?”

Apakah dia menyatakan perasaannya. Tanpa sadar, aku mengucapkan
“yes. I will.”
***

Percaya atau tidak, itulah faktanya. Cinta Sejati akan datang. Sejauh dan sesulit apapun, Cinta Sejati akan mencari jalan lagi dan lagi untuk kita temukan. 🙂

cerpen

Contoh Cerpen Cinta

Aku Pasti Kembali
Karya : putri ayu pasundan

Namaku jelita, aku sekolah di sma vanderwaald. Aku duduk di kelas 1 sma. Aku termasuk siswa yang pandai, dan juga mudah bergaul. Aku mempunyai seorang sahabat dia bernama putra. Putra adalah sosok sahabat yang baik, perhatian, dan selalu mengerti keadaanku, dilain waktu saat aku bersedih, dia yang selalu menghiburku. Suatu ketika dia memendam perasaan yang sama dan aku juga merasakannya.

“jelita..” panggil seseorang itu dari arah belakang. Dan itu sahabatku putra.

“iya put..? ada apa?’’ tanyaku.

“pulang sekolah , ikut aku ya.. aku mau ngajak kamu ke suatu tempat.”

“oke baik.”

Setelah bel pulang sekolah berbunyi, putra langsung menghampiriku dia sudah berdiri tepat di ambang pintu kelasku. Dia memanggilku sambil tersenyum.

“jelita.. ayok kita berangkat.”

Putra tiba-tiba mengandeng tanganku , menuruni anak tangga, Dan segera menuju ke area parkir. Kelas kami berada di lantai 3 . Aku dan dia berbeda kelas . Sejak smp kita selalu bareng. Dan sampai SMA ini. Setelah kami tiba di area parkir, putra mengeluarkan motornya yang terparkir dekat pos satpam.

“ayok naik.” Putra mempersilahkan aku untuk naik ke motornya, dan kini kami berangkat meninggalkan area parkir. Juga sekolah.
“kita mau kemana?’’ tanyaku kepadanya.

“ke suatu tempat. Dan kamu pasti suka.” Setelah beberapa menit di perjalanan , kami pun sampai di tempat tujuan. Ternyata putra mengajakku ke sebuah taman bermain. Di taman tersebut . terpampang air mancur yang begitu indah, banyak sekali bunga-bunga yang berwarna warni. Kami berdua duduk di kursi dekat taman.

“jelita… “ panggil putra kepadaku, sorotan mata tajam nya yang takkan pernah ku lupakan sejak dulu . deg…. Jantungku berdebar-debar. Aku tak mengerti tentang perasaan ku padanya, sudah 5 tahun kami bersama.. saling melengkapi satu sama lain. Tapi, tak pernah aku mengerti hubunganku dengannya.. yang aku tau, aku dan dia bersahabat.

“putra, kok nangis?’’ tanyaku padanya. Putra meneteskan air matanya perlahan demi perlahan . ku apus air matanya yang membasahi kedua pipinya..

“aku gak nangis, aku Cuma bahagia aja punya sahabat kaya kamu.” Di usap rambutku dengan kelembutan tangannya. Putra memang sahabatku , dan juga kakak bagiku. karena itu aku tak mau kehilangannya.

“jelita, suatu saat nanti, aku gak bisa terus berada di sisi kamu, kamu harus bisa nantinya tanpa aku. Aku gak mau terus-terusan jadi benalu yang selalu ada di hidupmu. Kamu harus bisa jalani hidup , dan mungkin tanpa aku. ingat janji kita dulu. Kalo kita akan selalu bersama.”

“putra kok ngomongnya gitu, tanpa kamu hidup jelita ga mungkin seceria ini. Karna kamu, hidup jelita bahagia dan lebih berwarna. Kalaupun nantinya putra ninggalin jelita, jelita akan cari putra sampai kapanpun dan bakal nungguin putra sampai putra kembali. Entah beberapa lamanya”

“tapi, inget. Kalo putra gak ada di samping kamu lagi. Kamu janji harus selalu tersenyum.”

“iya, jelita janji… jelita akan selalu tersenyum untuk kamu.”

Hari sudah semakin berlarut. Meninggalkan semua kisah yang ada. Taman tersebut menjadi ikatan janji mereka.

***
Keesokan harinya di sekolah, tepat pukul 06:15 menit.

“jelita, ini ada surat untuk kamu.”dihampirinya jelita , Di kasihnya sepucuk surat itu untuknya yang terpampang besar siapa nama pengirim surat itu. yaitu “putra” .

Deg…… hati jelita tiba-tiba gelisah tak menentu. Tak mengerti apa yang sedang iya rasakan saat ini. Di bukanya isi surat itu perlahan.

“jelitaa… ini aku putra, maafin aku ya kemarin aku gak sempet berfikiran untuk ngomong ke kamu. Karna semua itu terlalu berat untukku. Aku gak sanggup ninggalin kamu disini. Mungkin, saat kamu baca surat ini aku sudah tiba di Kalimantan. Papaku dinas disana, dan terpaksa aku ikut dengannya. Maafin aku ya jelita. Inget janji kita. Kamu harus tetap tersenyum. Suatu saat nanti kita pasti akan bertemu lagi.“

Di akhirinya akhir surat itu. Jelita yang hanya bisa diam membisu dan pucat pasi di tempat duduknya. Perlahan iya menteskan air mata dan tidak percaya akan semuanya. Tak pernah iya mengerti akan semua perasaannya. Sedih, kecewa, semuanya yang iya alami saat ini. Tak sempat iya mengatakan tentang perasaannya yang sebenernya kepada putra. Cinta… mungkin ini yang aku rasakan. Perasaan itu tak pernah ku sadari sebelumnya, setelah kepergianmu baru aku menyadari.. cinta itu ada.

***
Setelah pulang sekolah, aku bergegas untuk pergi kerumah putra. Tetapi hasilnya nihil, tak ada satupun orang yang menjawab sapaanku. Rumah itu kosong. Jelita tak tau harus mencari putra kemana lagi. Akhirnya , aku memutuskan untuk pergi ke Taman kemarin, terakhir kali aku bertemu dengannya, bersamanya…. Taman itu sepi.. tak seperti biasanya, tak banyak orang yang lewat area taman bermain itu. dihampirinya kursi taman tempat aku duduk bersama putra waktu itu. Aku mengingat kembali perpisahan terakhirku dengannya. Aku meneteskan air mata.

***
Setelah 2 tahun aku menunggu, putra tak juga ada kabar. Selama itu aku tak pernah seceria dulu. Hanya kesedihan yang tampak di wajahku. Sesering kali aku mengingat kenangan itu, itu membuatku sakit. Sekalipun aku mencoba melupakannya, itu akan semakin sakit. Beberapa sering aku memutar lagu pasto’aku pasti kembali’ liriknya yang benar-benar menyentuh hatiku.

Reff : aku hanya pergi tuk sementara..
bukan tuk meninggalkanmu selamanya..
aku pasti kan kembali, pada dirimu ..
tapi kau jangan nakal.. aku pasti kembali…..

selama 2 tahun, kenangan itu menghantui harii-hari ku . tang sanggup aku melupakannya. Kini aku benar-benar mencintainya. Cinta bukan lagi sekedar sahabat , tetapi perasaan yang lebih dari pada itu.

hari ini adalah hari ulang tahunku yang ke 17 , sekarang aku sudah duduk di bangku kelas 3 sma, sekalipun aku ingin pindah ke lain hati dan berpaling dari putra, aku masih takut. Karena luka yang ada di hatiku masih ada. Setelah malam kian tiba, putra tak juga mengucapkan selamat ulang tahun kepadaku. Padahal hanya sapaannya, dan ucapannya yang begitu berarti untukku..

hari ini sweet seventeen ku. Dan mungkin itu semua tak ada artinya kalau putra tak ada di sampingku. Malam ini aku ingin sekali pergi ke taman itu. untuk menenangkan diri disana, mungkin hanya beberapa saat. Aku akhirnya memutuskann untuk pergi kesana dan meninnggalkan acara dan tamu undangan yang telah hadir di pesta ulang tahunku yang ke 17 itu. aku pergi ke sana dengan di temani supir papaku dan setelah beberapa menit di perjalanan, aku tiba di taman itu. aku tak menyangka.. begitu indah suasana taman tersebut dengan lampu lampion-lampion yang khas terpampang disana. Dekorasi lampu-lampu kecil di setiap pohon yang mengelilingi menambah indah suasana taman itu. aku duduk di kursi putih taman itu. tiba-tiba beberapa saat aku memejamkan kedua mataku dan membukanya kembali aku melihat sesosok putra di depan mataku. Dia tampak berbeda dari dahulu, aku tak percaya kini dia ada di depan mataku, atau mungkin ini hanya ilusiku.

“happy birthday jelita.. aku nepatin janjiku kan , kita pasti bertemu kembali. Dan aku pasti kembali.”

“ini benar kamu?’’ tanyaku tak percaya.

“iya, ini aku. aku putra.”

“kemana aja kamu, kamu gatau aku disini sedih mikirin kamu, kamu gak ada kabar dan hilang gitu aja.”

“maafin aku, aku Cuma gak mau ganggu konsentrasi belajar kamu.”

Putra menghampiriku dan memberiku sekotak bingkisan tanda ucapan ulang tahunku. Dan ternyata itu adalah sebuah kalung yang berukiran tulisan nama kita berdua. Gaun cantik yang aku kenakan malam itu saat ulang tahunku berwarna putih, dan juga putra, membawa bunga mawar merah kesukaaanku dan ia mengenakan jas kemeja putih.

“aku janji gak akan ninggalin kamu lagi. Aku gak bisa tanpamu. Aku mencintaimu, aku sayang kamu jelita.” Kini dia menggutarakan isi hatinya, hanya itu kata yang aku tunggu selama ini dari mulutnya.

“akupun begitu. Ini adalah hari terindahku. Kamu kembali, untuk menjadi sahabatku, juga kekasih bagiku…..”

_The end_

Featuring WPMU Bloglist Widget by YD WordPress Developer